1.
Pengertian Keindahan
Keindahan
atau keelokan merupakan sifat dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau
gagasan yang memberikan pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau
kepuasan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai
keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok. Keindahan adalah
susunan yang teratur dari bagian yang erat antara satu dengan lainnya
(Baumgarten, pujangga Jerman), keindahan adalah sesuatu yang memiliki proporsi
yang harmonis (Shaftesbury, pujangga Jerman), Keindahan adalah keserasian obyek
dengan tujuannya (Emmanuel Kant). Keindahan atau keserasian diwujudkan dalam
bentuk ukuran, perpaduan, pertentangan atau keseimbangan. Ukuran segi panjang
yang indah adalah 3 berbanding 5, perpaduan kulit yang gelap dengan baju yang
berwarna lembut adalah serasi, pertentangan tinggi rendah atau keras lembutnya
suara musik adalah indah dan keseimbangan yang tercipta dari seorang yang
bertubuh tinggi mengenakan baju bergaris horisontal atau orang yang pendek
mengenakan baju bergaris vertikal adalah serasi. Keindahan berasal dari kata
indah yang artinya bagus, cantik, atau elok. Indah sama dengan “beauty” (bahasa
Inggris), “Beau” (bahasa Perancis) atau “Bello” (bahasa Italia). Keindahan
dapat diartikan secara artistik, terbatas, dan luas.
Definisi Seni : Beberapa definisi dan pengertian kata seni: Pengertian
kata seni kita ambil dari Inggris art, yang berakar pada kata Latin ars, yang
berarti: "ketrampilan yang diperoleh melalui pengalaman, pengamatan atau
proses belajar". Dari akar kata ini kemudian berkembang pengertian yang
diberikan oleh kamus Webster sebagai berikut: "penggunaan ketrampilan dan
imajinasi secara kreatif dalam menghasilkan benda-benda estetis."
(Webster's Collegiate Dictionary, 1973, hal.63). Pengertian lain diambil dari
bahasa Belanda kunst, yang mempunyai definisi sebagai berikut: "suatu
kesatuan secara struktural dari elemen-elemen estetis, kwalitas-kwalitas teknis
dan ekpresi simbolis, yang mempunyai arti tersendiri dan tidak membutuhkan lagi
pengesahan oleh unsur-unsur luar untuk pernyataan dirinya".(Winkler Prins,
hal.427). Definisi seni Kamus Umum Bahasa Indonesia: Kecakapan membuat
(menciptakan) sesuatu yang elok-elok atau indah. Sesuatu karya yang dibuat
(diciptakan) dengan kecakapan yang luar biasa seperti sanjak, lukisan,
ukiran-ukiran dsb. Seni menurut media
yang digunakan terbagi 3 yaitu :
1. Seni yang dapat dinikmati melalui media pendengaran atau (audio art),
misalnya seni musik,seni suara, dan seni sastra seperti puisi dan pantun
2. Seni yang dinikmati dengan media penglihatan (Visual art)) misalnya
lukisan, poster,seni bangunan, seni gerak beladiri dan sebagainya.
3. Seni yang dinikmati melalui media penglihatan dan pendengaran (audio
visual art) misalnya pertunjukan musik, pagelaran wayang,film
Keindahan dalam arti artistik disebut juga dengan keindahan seni yang
merupakan pengutaraan isi jiwa atau perasaan sang penciptanya. Isi jiwa manusia
dapat berbentuk rasa indah, rasa lucu (kosmis), rasa sedih (tragis) rasa gaib
(magic) dan sebagainya. Hasil karya seni mencerminkan isi jiwa sang penciptanya
dan mengungkapkan keindahan dalam arti artistik (seni).
Keindahan seni sendiri dapat disalurkan seperti lukisan, lagu, karya
sastra, dan masi banyak lagi penyaluran dari keindahan seni ini. Kita juga
dapat menciptakan sebuah keindahan seni melalui lukisan tentang keindahan alam,
lalu tarian yang gerakannya menunjukkan keindahan dan lagu yang merupakan
perasaan, pikiran kita.
2. Perkembangan Kesenian
Kesenian
sebagai salah satu wujud dari karya manusia akan selalu tumbuh dan berkembang.
Dalam perkembangannya, kesenian dapat dibedakan berdasarkan atas waktu, tempat,
dan paham, adalah sebagai berikut :
1) Perkembangan kesenian atas
dasar waktu
Pada umumnya dibedakan atas
tiga zaman, yaitu zaman kuno, zaman tengah, dan zaman modern.
2) Perkembangan kesenian atas
dasar tempat
Perkembangan kesenian ini
dapat dibedakan atas kesenian rakyat, kesenian keraton, dan kesenian kota.
3. Aliran-aliran Kesenian
Di dalam kesenian
tersirat dua aliran besar dalam penciptaan kesenian, yaitu kuno dan modern.
Yang kuno masih tergantung pada alam, sedangkan yang modern berusaha
menciptakan sesuatu yang baru. Seni yang masih tergantung pada alam dikenal
sebagai naturalisme atau realisme, sedangkan yang ciptaan manusia disebut
ekspresionisme. Kedua macam aliran kesenian tersebut dapat terlihat dengan jelas
dalam bidang seni lukis dan sastra.
Sumber:
https://nurrahim.wordpress.com/2013/06/13/tugas-ii/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar